AIK VIII ILMU FALAK ( TUGAS)


A.        Pengertian ilmu falak

Ilmu Falak adalah ilmu yang mempelajari lintasan benda-benda langit-khususnya bumi, bulan, dan matahari-pada orbitnya masing-masing dengan tujuan untuk diketahui posisi benda langit antara satu dengan lainnya, agar dapat diketahui waktu-waktu di permukaan bumi.
Ø  Ilmu Falak disebut juga ilmu hisab, karena ilmu ini menggunakan perhitungan ( الحساب = perhitungan).
Ø  Ilmu Falak disebut juga ilmu rashd, karena ilmu ini memerlukan pengamatan ( الرصد = pengamatan).
Ø  Ilmu Falak disebut juga ilmu miqat, karena ilmu ini mempelajari tentang batas-batas waktu  ( الميقات = batas-batas waktu).
Ilmu Falak pada garis besarnya dibagi menjadi dua macam, yaitu ilmu Falak Ilmiy, dan ilmu Falak Amaliy. Ilmu Falak Ilmiy disebut juga Theoritical Astronomy. Ilmu Falak Amaliy disebut juga Practical Astronomy. Ilmu Falak Amaliy inilah yang oleh masyarakat disebut sebagai ilmu Falak atau Ilmu Hisab.

B.         Objek Bahasan Ilmu Falak
Obyek pembahasan utama ilmu falak syar'i dalam Islam adalah fenomena bulan dan matahari. Fenomena alamiah dari dua benda angkasa ini menjadi wasilah kebolehan dan batas waktu ibadah seorang muslim seperti batas waktu salat, puasa dan kiblat yang diperkuat oleh berbagai nash al-Qur’an dan as-Sunnah. Pembahasan falak syar’î secara garis besar meliputi empat hal:
(1) Penetapan awal-awal bulan kamariah,
(2) Penetapan waktu-waktu salat,
(3) Penentuan arah dan bayang kiblat, dan
(4) Penentuan terjadinya gerhana (baik gerhana matahari maupun gerhana bulan).

C.        Sejarah Perkembangan Ilmu Falak Dalam Islam

Sekitar tiga ratus tahun setelah wafatnya nabi muahamad saw.negara-negara islam telah memiliki kkebudayaan dan pengetahuan tinggi. Banyak sekali ilmuan muslim bemunculan dengan hasil karyannya yang gemilang.
Pada thn 773 M, seorang pengembara india menyerahkan sebuah buku data astronomis berjudul “Sindbind” atau “Sidbanta” kepada kerajaan islam di Baghdad. Oleh khalifah Abu ja’far al-mansur, di perintahkan agar buku itu di terjemahkan kedalam bahasa arab. Perintah ini di lakukan oleh Muhammad Ibn Ibrahim al-Fazari. Atas usahanya inilah Al-Fazari dikenal sebagai ahli ilmu falaq yang pertama di dunia islam.
Di samping itu, Al-khawarismi menemukan bahwa zodiak atau ekliptika itu miring sebesar 23.5 derajat terhadap ekuator, serta memperbaiki data astronomis yang ada pada buku terjemahan sindhind.
Dua buah buku karyanya adalah al-muksbtasbar fihisabil jabrwal muqabalah dan suratul ardl merupakn buku pennting dalam bidang ilmu falak,sehingga banyak di ikuti oleh para ahli ilmu falak berikutnya.
Selain para tokoh di atas, ulugh bek ahli astronomi asal iskandaria dengan observatoriumnya berhasil menyusun table data astronomi  yang banyak di gunakan pada perkembangan ilmu falak masa-masa selanjutnya.
Hal demikian inilah yang menyebabkan istilah-istilah astronomi yang berkembang sekarang ini banyak menggunakan bahasa arab, misalnya nadir,mintaqotul buruj dan lain sebagainya.
Sekalipun ilmu falak dalam perdaban islam sedah cukup maju, namun yang patut di catat adalah bahwa pandangan terhadp alam masih mengikuti pandangan aritoteles yaitu geosentris .

D.        Tujuan Dan Manfaat Ilmu Falak
Ø  Tujuan belajar ilmu falak
Agar terciptanya generasi yang teloransi ketika menemukan adanya penentuan awal Ramadhan yang berbeda karena dalam metode ini dipelajari 3 aliran (Ilmu Hisab, Rukyat dan Ijhtima) serta dalam menentukan awal bulan hijriah.
Ø  Manfaat / keutamaan belajar ilmu falak:
1.      Dapat mempelajari dalam waktu singkat, minmal 3 hari maksimal 1 minggu.
2.      Bisa dipelajari oleh semua orang, baik yang berlatar pesantren maupun tidak.
3.      Memakai metode penghitungan matematika dasar.
4.      Bisa memprediksi / menentukan awal bulan hujriah.
5.      Bisa memprediksi / menentukan terjadinya gerhana bulan dan matahari.
6.      Bisa memprediksi / menentukan arah kiblat.
7.      Bisa memprediksi / menentukan waktu sholat.
8.      Bisa membuat kalender taun hijriah dan masehi.
E.         Tata Koordinat Ilmu Falak
1.      Deklinasi
 
Deklinasi matahari merupakan data yang cukup penting selain lintang dan bujur tempat-deklinasi matahari adalah jarak posisi matahari dengan equator langit diukur sepanjang lingkaran deklinasi atau lingkaran waktu deklinasi biasanya diberi tada huruf Yunani (delta)atau kadang kadang ditulis dengan huruf d kecil.
Deklinasi sebelah utara equator diberi tanda positif (+) berlaku sebaliknya. Nilai deklinasi dari hari ke hari dalam satu tahun selalu berubah tapi dalam satu tahun sama.
1.      Lintang
 
Gambar Garis Lintang
Ø  Lingkaran lintang / garis lintang
Lingkaran-lingkaran yang sejajar dengan equator.
Ø  Lintang tempat
Jarak antara sesuatu tempat ke equator. bagi tempat-tempat disebelah utara equator lintang tempat dihitung positif,sedangkan di sebelah selatan equator dihitung negative.
1.      Bujur
 
 
Gambar Garis Bujur-
Ø  Lingkaran bujur/garis bujur
Lingkaran-lingkaran besar yang melalui titik-titik kutup dan memotong equator tegak lurus.
1.      Median
Lingkaran median adalah lingkaran vertikal yang melalui kutup langit.bila tempat peninjau terletak dibagian belahan bumi disebelah utara, maka kutup utaralangit berada diatas ufuq horizon, dan kutub selatan berada dibawah ufuq/horizon.berlaku sebaliknya.
Jika matahari sedang berkulminasi, maka kedudukan titik pusatnya adalah tepat dimeridian , tinggi matahari pada saat itu(diukur melalui median) dinamakan tinggi kulminasi, ditandai dengan hm jarak zenith pusat matahari waktu berkulminasi ditandai dengan zm.
2.      Equator
Lingkaran yang mermbagi dua sama besar bola bumi menjadi bagian selatan dan bagian utara.
 
 
Sistem ekuatorial ini digabungkan dengan lintasan semu matahari (ekliptika). Bidang ekliptika ini akan berpotongan dengan bidang ekuator langit, dan titik perpotongannya adalah pada titik ekuinoks. Pada gambar dibawah, titik vernal equinox (Aries) dinyatakan dengan simbol γ.
Ascensiorecta (Right Ascension - RA) adalah busur pada ekuator langit yang ditarik dari titik vernal equinox ke arah timur hingga ke meridian benda langit. Pada gambar dinyatakan dengan busur γC. Besarnya berkisar antara 0 – 24 jam atau setara dengan perputaran 3600.

Penggunaan RA adalah sebagai alternatif dari penggunaan sudut jam (Hour Angle - HA), karena besarnya HA tidak pernah tetap. Misalnya untuk penulisan katalog, posisi benda langit yang diberikan adalah posisi yang tepat, karena itu dipilihlah RA sebagai salah satu sumbu koordinat.
1.      Gerak Semu Matahari
 
o   Gerak Semu Harian Matahari
Penyebab terjadinya Gerak Semu Harian Matahari ialah adanyarotasi bumi (gerak putar bumi pada sumbu putarnya). Kala rotasi bumi adalah 23 jam 56 menit 4.1 detik. Gerak semu harian matahari mengakibatkan perubahan posisi matahari setiap harinya.Matahari terlihat terbit di timur dan tenggelam di barat, padahal gerak semu ini teramati karena bumi kita yang ber-rotasi dengan arah sebaliknya, dari barat ke timur. Sehingga akan muncul tampak kesan semu bahwa dari sudut pandang kita (sebagai pengamat) di bumi, matahari-lah yang bergerak mengelilingi bumi.

o   Gerak Semu Tahunan Matahari
Penyebab terjadinya Gerak Semu Tahunan Matahari iadalag adanya  Revolusi Bumi. Bumi membutuhkan waktu selama 1 tahun untuk bergerak mengelilingi matahari (revolusi).Bumi selain bergerak mengelilingi matahari, juga bergerak berputar terhadap sumbunya (rotasi). Tetapi sumbu rotasi bumi ini tidak sejajar terhadap sumbu revolusi, melainkan sedikit miring sebesar 23,5 derajat. Akibat dari miringnya sumbu rotasi bumi itu, matahari tidak selalu terlihat di atas khatulistiwa bumi, matahari akan terlihat berada di bagian utara dan selatan bumi. Selama setengah tahun, matahari lebih banyak menerangi bumi bagian utara, dan setengah tahun berikutnya matahari lebih banyak menerangi bumi bagian selatan.
Dalam gerak semunya, matahari akan tampak bergerak dari khatulistiwa (equator) antara 23,5 derajat lintang utara dan lintang selatan. Pada tanggal 21 Maret – 21 Juni, matahari bergeser dari khatulistiwa menuju ke utara dan akan berbalik arah setelah mencapai 23,5 derajat lintang utara dan kembali bergerak menuju khatulistiwa. Setelah itu, matahari akan tampak bergerak ke selatan dan berbalik arah setelah mencapai 23,5 derajat lintang selatan.
Sekitar tanggal 21 Maret saat matahari melintasi ekuator langit, momen ini juga disebut “hari pertama musim semi”.Saat matahari mencapai deklinasi ini pada titik balik matahari musim panas sekitar bulan juni 21, hari ini juga disebut “pertengahan musim panas” atau “hari pertama musim panas”. Matahari mencapai deklinasi dari -23,5 derajat pada titik balik matahari musim dingin, sekitar 21 Desember
Ø  KESIMPULAN
Ilmu falak merupakan ilmu yang  sangat penting dalam kehidupan kita. Karena dengan ilmu falak orang dapat memastikan kemana arah kiblat suatu tempat di permukaan bumi.dengan ilmu falak pula orang dapat memastikan awal waktu shalat. Ilmu falak juga mempermudah orang yang rukyatul hilal dapat mengetahui di mana posisi hilal berada.dengan demikian, ilmu hisab mempunyai peran yang sangat penting dalam pelaksanaan ibadah umat islam. 
Ø  PENUTUP
Demikianlah makalah ini kami buat untuk memenuhi tugas mata kuliah ilmu falak. Kami sadar bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan.oleh karenanya kritik dan saran yang konstruktif sangat kami butuhkan guna kesempurnaan makalah ini.semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua.
Aamiin.
DAFTAR PUSTAKA


Slamet Hambali.2012.Ilmu Falak, Semarang, Program Pasca Sarjana Iain Walisongo Semarang

Muhiddin khazin…… Ilmu Falak Dalam Tory Dan Praktek.Yogyakarta.Buana Pustaka

Komentar

Postingan Populer